JPKP Menduga ada Indikasi Gratifikasi di Disdik Kepri
BUALBUAL.com - Lagi-lagi Provinsi Kepulauan Riau mendapat sorotan tajam dari Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) diduga keras ada indikasi gratifikasi di Dinas Pendidikan Kepulauan Riau.
Adiya Prama Rivaldi selaku ketua Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) sedang menyoroti terkait Open Bidding yang berada di Provinsi Kepulauan Riau yaitu salah satunya di Dinas Pendidikan Kepulauan Riau yang di duga ada oknum yang bermain.
Adi melihat banyak sekali kejanggalan terhadap open bidding tersebut tetapi bisa lolos ke tahapan selanjutnya. Dari 3 Nama yang tertera dalam penguman Open Bidding tersebut.
Dari 3 nama tersebut yang lolos tahapan Administrasi yaitu, Darson, Andi Agung, serta Muhammad Yunus. Mereka berhak melewati tahapan selanjutnya untuk mencapai kedudukan menjadi seorang Kepala Dinas di salah satu Dinas yang bergengsi yaitu Dinas Pendidikan Kepulauan Riau.
"Kami sangat mencurigai dan menduga salah satu calon kuat untuk menduduki Kepala Dinas Pendidikan Kepulauan Riau ada yang melakukan gratifikasi serta Mal Administrasi dan di lolos kan dengan mudah jalanya," Ujar Adiya
Adi juga meminta gubernur Ansar dapat lebih selektif dalam pemilihan jabatan bergengsi ini agar yang memimpin dinas tersebut orang orang yang professional serta berintegritas.
"Kami meminta Gubernur Kepri dapat benar benar memilih calon yang sangat berintegritas serta dapat memilih orang orang yang bisa memajukan pendidikan yang lebih pesat di Provinsi Kepulauan Riau dan bukan memilih orang orang yang sesuai dengan kedekatan sehingga kami menduga ada nya gratifikasi oleh oknum yang sedang dekat dengan Gubernur Kepri," Tutupnya.
Berita Lainnya
Cegah Karhutla, Polsek Kuindra Himbau Masyarakat Tak Buka Lahan Dengan Cara Membakar
Diduga penggunaan DD pulau palas Anggaran 2017-2018-2019-2020 bernuansa korupsi,
Lima Pelaku Pencurian 500 Kg Kabel Berhasil Diamankan Polairud Polda Kepri
Team Restik Polres Bengkalis Amankan 2 Tersangka Narkoba Di Bukit Batu, 1 Tersangka DPO
Tindakan Tegas! BBKSDA Bakar 4 Gubuk Illegal Logging di SM Giam Siak Kecil
Parah, Dua Personel Polres Kuansing Diduga Peras Warga
23 TKI Diamankan di Dumai 'Pulang dari Malaysia secara Non Prosedural'
Polisi Tembak Kaki Maling yang Jebol Toko Harian di Rohil
Miliki Sabu-sabu, Pasutri di Bangkinang Dibekuk Tim Ojoloyo
Pelaku Curanmor Digelandang Tim Serigala Utara Polsek Abung Semuli
Kejati Riau Usut Dugaan Mark Up Tambahan Penghasilan Pegawai di Pemkab Kuansing
Wow! Ancam Sebarkan Video Call Sex, Oknum Mahasiswa Pascasarjana Peras Korban