Tim LAI Inhu Berhasil Temukan PETI Diduga Ilegal di Sungai Indragiri

BUALBUAL.Com Inhu- Ratusan kapal diduga Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) terlihat melekat mengapung di sungai Indragiri diduga kuat merusak Daerah Aliran Sungai (Das) demi mendapatkan emas tanpa memiliki legalitas.
Sungai merupakan salah satu kebutuhan masyarakat dalam kebutuhan sehari-hari termasuk pada nelayan sebagai sumber masyarakat hasil penangkapan ikan.
"Sangat perihatin melihat ratusan penambang liar masuk ke sungai Indragiri melintas di tuju desa diantaranya kecamatan Pasir Peyu dan kecamatan Sungai Lala ,"Kata Ketua tim Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Rudi Walker Purba, Rabu 15/11/2023.lokasi tambang
Diantaranya kecamatan sungai lala dan kecamatan pasir penyu Kabupaten Indragiri Hulu (INHU), hampir ratusan berjejer tambang ilegal mulus beroperasi akibatnya tebing sungai rusak, ucapnya
Sesuai hasil investasi Rudi W, Purba mengatakan, bahwa masyarakat terkesan banyak mengeluh akibat penambang semakin banyak, akibatnya tebing sungai semakin hari semakin longsor bahkan hampir sampai ke rumah warga ucapnya.
Jika dilihat dari kondisi tebing sungai saat ini sudah masuk dalam permukiman jika dibiarkan, ini sangat patal akibatnya, selain warga terdampak, diduga pelaku pengusaha ilegal mulus beroperasi tanpa ada tindakan dari pihak terkait.
"Disayangkan pihak penegak hukum (APH) terkesan ada pembiaran terhadap oknum mafia tambang emas ilegal ada apa? "ucap Rudi
Rudi W Purba menghampiri masyarakat di saat mengunakan air sungai, perbincangan warga dengan tim benar sungai sangat di butuhkan masyarakat.
Sangat di sayangkan pihak tambang Liar terkesan sudah menindas masyarakat melalui proses tambang Liar mengeluarkan limbah kotoran dari mesin, tutur Rudi.
Diwaktu yang berbeda Camat sungai lala mengatakan, bahwa secara resmi sudah melakukan himbauan kepada masyarakat di setiap acara pertemuan forum komunikasi kecamatan, agar penambangan emas liar tidak melakukan kegiatan.
"Setiap acara pertemuan telah kita lakukan pelarangan bagi penambang, dan penambang itu diluar dari masyarakat kecamatan lala,"ucap Camat Sungai Lala ,Elpahri Adha
"Tim lembaga Aliansi secepatnya akan melakukan kordinasi kepada pihak terkait, sekaligus melaporkan penambang ilegal kepihak terkait," tutur Rudi.
Berita Lainnya
Peringatan Hakordia 2021, Masyarakat Minta Jaksa Usut Tuntas TTP ASN Wako Tanjungpinang
PJID Rohil Pertanyakan Pihak Sekolah Mas Tarbiyah Islamiyah Panipahan Darat Berhentikan Siswa Sepihak
Tim DPP KWIP Menindaklanjuti Handphone Wartawan yang Disita Staf Kejari Lampura
Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Kubang, Kampar
Aksi Heroik Warga Swedia Lawan Salwan Momika Si Penista Alquran
Lima Warga Menggala Terjaring Operasi Yustisi Yang Digelar di Dua Lokasi
Keluhan Tak Direspon Dishub, Masyarakat Inhil Inisiatif Galang Dana Sendiri untuk Perbaikan Lampu Merah Jalan Batang Tuaka
Di Hari Jum'at, Masjid Al-Huda Tembilahan Diteror OTK, Siapa Pelakunya?
Asik Kejar Layangan, Bocah Lima Tahun Jatuh dan Hilang di Sungai Gangsal Reteh
WN Inggiris di Indonesia Tewas Mendadak Saat Bersepeda
Polisi Tangkap John Kei, Kasus Penyerangan di Green Lake City
Bupati Pesisir Barat Diduga Diperiksa KPK Terkait Permasalahan Ini!