Prof Zhong Nan Shan: Jangan Coba-Coba Tantang Covid-19, Anda Akan Menyesal Seumur Hidup
![](https://www.bualbual.com/assets/berita/original/17123076086-32129346579-untitled-1.jpg)
BUALBUAL.com - Menurut data terbaru, Ahad, 26 April 2020, jumlah penduduk Indonesia yang positif terinfeksi Covid-19 sebanyak 8.882 orang yang tersebar di 34 provinsi, dan 282 kabupaten Kota.
Dari jumlah tersebut, 1.107 orang dinyatakan sembuh, dan 743 orang meninggal.
Masih di laman resmi covid19.go.id, virus terebut telah menyebar ke 213 negara di dunia dan wilayah atau teritorial dengan 2.810.325 kasus terkonformasi dan 193.825 kematian.
Angka-angka tersebut sebenarnya lebih dari cukup untuk dijadikan rujukan betapa berbahayanya Covid-19.
Namun sebagian masyarakat Kabupaten Bengkalis, tidak terkecuali yang berdomisili di pulau Bengkalis, masih tetap tak ambil peduli.
Entah setan apa yang merasukinya, mereka tetap cuai. Tetap tak mau mengindahkan berbagai imbauan.
Padahal sari pati ajakan tersebut untuk kebaikan dirinya sendiri, keluarga dan orang-orang yang disayanginya.
Ironisnya, sikap anggap remeh ini bahkan dengan segaja mereka pertontonkan. Secara terang-terangan.
Misalnya, tidak melakukan physical distancing, tetap berkerumun, dan tidak memakai masker saat bepergian.
Disadari atau tidak, tindakan mereka sebenarnya bukan saja menentang imbauan dimaksud. Tapi lebih dari itu, yakni tengah menantang dan tak khawatir sedikitpun bakal tertular Covid-19, virus yang mematikan tersebut.
Terhadap masyarakat yang demikian, dalam suatu pernyatannya, Prof Zhong Nan Shan, dokter di Wuhan yang menjadi Kepala Tim Dokter Covid-19 di China, mengingatkan publik untuk tidak menganggap enteng Covid-19.
Saran yang disampaikannya adalah jika seseorang ingin bepergian, berpikirlah secara jernih dan sayangi keluarga.
"Jangan punya rasa percaya diri berlebihan atau hendak beradu nasib mujur. Tak seorang pun bisa luput dari serangan Covid-19. Jangan coba-coba menantang Covid-19 karena anda akan menyesal seumur hidup" kata Zhong Nan San.
Dia menambahkan, meskipun kelak ditemukan obat khusus Covid-19, itu adalah obat penyambung sisa nyawa penderitanya.
“Sekalipun anda berhasil sembuh, nyawa anda tinggal separuh, paru-paru anda tetap sudah rusak. Hilangkan rasa congkak pada diri anda dalam perang melawan pandemi ini” pesannya sebagaimana dikutip dari jambi.antaranews.com, dalam berita berjulul ‘Hentikan Sikap Meremehkan COVID-19’. #DISKOMINFOTIK
Berita Lainnya
Tips Cuci Tangan Pakai Sabun ala Kadiskes Inhil Rahmi Indrasuri
Dinkes Inhil Menghimbau Masyarakat Untuk Mengadopsi Pola Makan Yang Sehat dan Bergizi
32 Tenaga Medis Lubuk Muda Kabarkan Mereka Sudah Tinggalkan Tempat Karantina Terpadu
KONI dan Kadin Inhil Lakukan Vaksinasi Tahap Dua
Kadiskes Inhil Hadiri Rapat Evaluasi Capaian Pelaksanaan Pengukuran dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting 2024
Tinggal Tiga yang Masih Dirawat, Pasien Sembuh dari Covid-19 di Pekanbaru Bertambah
Pasien Positif Covid-19 di Inhil Bertambah 3 Orang Usai Jalani Uji SWAB, Jadi Total 5 Orang
7 Positif Covid-19 di Riau Hari Ini Tertular, Tak Ada dari Kabupaten Bengkalis
Dinas PKH Prov Riau Buka Layanan Vaksin Rabies Hewan Peliharaan Gratis, Ini Jadwalnya
Tak Ingin Berdampak Buruk Bagi Masyarakat, Dinkes Inhil Tolak Vaksin CoronaVac yang Mau Expired
Peringati HKN ke-59, Dinkes Inhil Gelar Berbagai Kegiatan Kesehatan
Direktur RSUD Dumai, Himbau ASN Dan TKPK Contoh Sukseskan Vaksinasi