Dianggarkan Dimasa HM Wardan, Ditender Era Herman dan Dicek oleh Pj Erisman, Pembangunan ruas jalan Pulau Kijang-Sanglar Hasilnya Mengecewakan!

BUALBUAL.com - Pembangunan yang selalu dinantikan setiap masyarakat kini kembali menjadi sekedar harapan bahkan menghasilkan semua kekecewaan.
Pembangunan ruas jalan Pulau Kijang-Sanglar Kecamatan Reteh kabupaten Indragiri Hilir yangdi anggarkan di masa kepemimpinan HM Wardan di tender di era Pj Bupati Herman, dan Cek oleh kepemimpinan Pj Erisman Yahya.
Hasilnya menuai kekecewaan oleh beberapa pejabat publik dan tokoh penting di Indragiri Hilir.
Pekerjaan yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2024 dengan total mencapai lebih dari 10,8 miliar rupiah tersebut langsung menjadi sorotan oleh Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hilir, H. Erisman Yahya, saat melakukan peninjauan di sana, Senin (4/11/2024).
Pj Bupati yang didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Umar, serta Camat Reteh, Zailani tidak segan-segan melontarkan rasa kecewanya yang mendalam atas progres proyek yang sangat tidak signifikan menjelang akhir kontrak.
“Saya sangat kecewa dengan kinerja kontraktor. Ini menjadi perhatian bagi kita semua, karena jalan ini sudah lama ditunggu oleh masyarakat,” ungkapnya.
Ia menambahkan rasa prihatin yang mendalam atas hasil yang didapatkan tidak sebanding dengan upaya yang telah diusahakan oleh pemerintah saat dianggarkan.
“Mencari dana sebesar itu tidaklah mudah, dan kami merasa prihatin karena anggaran yang begitu besar seharusnya bisa bermanfaat untuk masyarakat," cetusnya.
Pj Bupati juga menekankan pentingnya kinerja kontraktor yang berkomitmen untuk bekerja dan bertanggungjawab atas pembangunan yang direncanakan.
“Kita perlu mencari kontraktor atau pekerja yang betul-betul punya komitmen dan tanggung jawab. Ini menjadi perhatian kita ke depan,” tegasnya.
Disamping itu, Ia juga mengumumkan rencana untuk memberikan sanksi kepada kontraktor, termasuk kemungkinan blacklist.
Sementara itu, Bupati Indragiri Hilir periode 2018 - 2023, HM Wardan merupakan pejabat yang bertukus lumus memperjuangkan angaran tersebut juga ikut mengkomentari pasca membaca informasi dari hasil peninjauan PJ Bupati Inhil.
Bupati dua periode ini mengatakan anggaran pembangunan ruas jalan Sanglar - Pulau Kijang tersebut merupakan perjuangan terakhir di masa menjabatanya.
"Ruas jalan ini menjadi perioritas saya menjelang akhir jabatan. Setelah mendapatkan minim program tentunya kami yang sudah mengupayakan merasa kecewa," ungkapnya.
HM Wardan berharap semoga PJ Bupati Inhil dan Dinas terkait bisa mencarikan solusi agar jalan tersebut dapat segera bagus sesuai dengan perencanaan awal.
"Jalan ini merupakan aspirasi masyarakat yang langsung sampai ke saya, kita respon cepat saat penyusunan anggaran. Sekarang kita lihat sendiri keadaannya, semoga PJ Bupati Inhil dan Dinas PUTR bisa mencarikan solusi sehingga jalan tersebut tetap dibangun sesuai dengan perencanaan awal," imbuhnya.
Berita Lainnya
Bupati Inhu Apresiasi Kegiatan Senam Sehat yang di gelar Pertamina Lirik dan Kampar
Pulang Dari Tanah Suci, Agung Nugroho Disambut Gubernur Riau
Tingkatkan Prestasi Generasi Muda Bidang Otomotif, Agung Dorong Pembangunan Sirkuit
Bupati Kasmarni Sampaikan Berbagai Usulan Perizinan Kawasan Hutan
Miliki Bobot 950 Kg dan 820 Kg, Sapi Milik Peternak Rohul Terpilih Jadi Hewan Kurban Presiden Prabowo
Johansyah Syafri: Patuhi Imbauan, Usah Undang Covid-19 Datang Untuk Memangsa Kita Jadi Korban
Bupati Kasmarni Dampingi Kapolda Riau dan Ustadz Somad Tanam Pohon dan Bagikan Sembako di Kampar
Pencanangan Milad Inhil ke-60 Diisi Aksi Sosial, Pemeriksaan Gratis, dan Edukasi Anak
Wakil Ketua DPRD Riau Dukung Program Gotong-royong Vaksinasi TNI Polri
Wabup Rohil Kecewa Belum Ada ASN BPBD Yang Masuk Kantor
TNKB Mobdin Tanpa Antre Masuk Roro Bengkalis
Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Gubernur Kepri Pinta Masyarakat Disiplin Protkes