PILIHAN
DPRD Riau Soroti Minimnya Realisasi Fisik dan Lambannya Kinerja Kontraktor dan Dinas Terkait
BUALBUAL.com, Masih minimnya realisasi fisik terhadap sejumlah proyek infrastruktur pembangunan di Dinas PUPR Riau mendapat sorotan dari wakil rakyat yang duduk di Komisi IV DPRD Riau.
"Dari laporan yang kita terima dan saya lihat langsung ke lapangan, proyek infrastruktur yang dibangun provinsi, masih minim realisasi fisik pengerjaannya," kata Abdul Wahid, anggota Komisi IV kepada riauterkinicom, Rabu (23/05/18).
Adapun proyek infrastruktur yang dimaksud seperti, pembangunan gedung baru Mapolda Riau, Kejati Riau yang berdasarkan laporan diterimanya, realisasi fisik pengerjaannya masih di bawah 30 persen.
"Belum lagi proyek dua fly over, yang saya lihat kontraktor masih berkutat di pembersihan jalan, ngecor jalan pun baru dikerjakan, material-material pun belum ada di lapangan saya lihat, ini jelas akan memakan waktu yang lama," jelasnya.
Selain itu, kelanjutan pembangunan Jembatan Siak IV juga mendapat sorotan politisi asal Inhil ini. Ia dengan tegas tidak yakin jika pembangunan Jembatan Siak IV akan selesai tahun ini, sesuai dengan kontrak pengerjaannya.
"Untuk Siak IV, pengerjaan fisiknya masih jauh di bawah target, belum sampai 40 persen, saya yakin tidak akan selesai jika seperti ini kerja kontraktor. Filon atau tiang tengah, belum dibangun, padahal ini akan memakan waktu yang cukup lama, sementara sekarang sudah diakhir Bulan Mei," terangnya.
Sebagai anggota dewan yang membidangi infrastruktur, ia tentunya akan senantiasa melakukan pengawasan ke lapangan. Apalagi, sejumlah proyek infrastruktur yang dimaksud, mesti selesai pengerjaannya di tahun ini.
"Bagaimanapun mesti selesai tahun ini. Makanya kita tetap terus dorong kontrakror dan dinas terkait agar menggesa penyelesaian proyek ini, jangan sampai tidak selesai di tahun ini," tutup Ketua DPW PKB Riau ini. ***(rtc)
Berita Lainnya
Ribka Tjiptaning Kritik Iuran BPJS Naik: Pemerintah Sensitif Deh
Rapat Pansus RTRW DPRD Riau Lakukan Secara Tertutup
H Abdul Wahid Sebut Pemerintah dan Badan Legislasi DPR RI Sepakat Kluster Pendidikan Tidak Masuk RUU Omnibus Law
Anggota DPRD Propinsi Mira Roza, Minta Pemkab Bengkalis Sediakan Lahan Untuk Pembangunan SMA/SMK
Hingga Kedaluarsa Kasus Suap, KPK Bertemu Anggota DPRD Riau, Jeratan Hukum Dua Ketua DPRD
Khairul Umam dan Syahrial Tak Lagi Dipercayai Pimpin DPRD Bengkalis, 36 anggota DPRD Ajukan Mosi Tak Percaya
DPRD Riau akan Panggil Dirut RSUD A A, Terkait Biaya Tes Swab Rp1,7 Juta Per Orang
Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto: Bukan Operasional Aryaduta Ditutup, Manajemen Ganti
Dari Gerindra, Hardianto Bakal Jadi Wakil Ketua DPRD Riau
Wakil Ketua DPRD Bengkalis Syaiful Ardi, berbagi Dengan Anak Yatim Piatu
DPRD Riau Berharap Perubahan ke Syariah Menjadikan BRK Lebih Baik
DPRD Rohul Gelar Rapat Paripurna dalam Rangka HUT ke 23 Kabupaten Rokan Hulu