Fatiah Dari Menyanyi Hingga Menjadi Petinju Muda Terbaik Se Kepri
Kalapas Kelas II A Tanjungpinang Berkomitmen Cegah Narkoba
Sekda Natuna Pimpin Rapat Bahas Pengunaan APBD 2025
Aroma Judi Berkedok Gelper Kembali Warnai Suka Berenang
Kapolres Bengkalis Henra Gunawan, Minta Masyarakat Waspada
3 Pelaku Curi Uang Lewat Kartu ATM, Asal Sumatera Utara, Gunakan Tusuk Gigi

BUALBUAL.Com - Zaman semakin Canggih, namun sayangnya akal bulus penipu terkadang lebih canggih dari niat tulus yang minta ditolongin.
Kejadian kali ini mengingatkan kembali pada kita, untuk meningkatkan kehati hatian dalam hal menerima tawaran bantuan dari orang lain, terlebih pada orang yang baru kenal atau belum kenal sama sekali.
Kejadian raibnya uang puluhan juta dari rekening Selvy Panggabean warga Kecamatan Bahtin Solapan terjadi saat korban hendak menarik uang miliknya dari ATM Mandiri.
Korban mengalami kesulitan ketika kartu ATM tidak dapat dasukkan, seseorang datang menawarkan bantuan.
Hal ini dibenarkan Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan,SIK.MT didampingi Kasat Reskrim AKP Meki Wahyudi,SIK, ketika menggelar Press Release beberapa kasus yang berhasil diungkap baru baru ini, jajarannya (Kapolres) mengungkap dan melakukan penangkapan terhadap 2 kasus pembunuhan dan 1 kasus Pencurian lewat Kartu ATM.
Kapolres Hendra Gunawan, membenarkan adanya kejadian pencurian lewat kartu ATM dan telah mengamankan 3 pelaku.
Diungkapkannya,sesuai keterangan korban Sri Wahyuni, pada hari Senin tanggal 25 Oktober 2021 sekira pukul 16.00 Wih korban menyuruh anaknya, SELVY PANGGABEAN untuk menarik/
mengambil uang di ATM Bank Mandiri SPHU J1 Duri XII Desa Bumbung, Kec. Bathin Solapan Kah Bengkalis.
Berselang beberapa lama, anak körban (Selvy) sampai rumah, dan mengatakan bahwa kartu ATM Mandin milik korban tidak bisa digunakan.
Merasa penasaran, kemudian sekira pukul 21.00 Wib pada saat korban mengecek saldo direkening kuthan menggunakan aplikasi Livin By Mandiri.
Ternyata saldo direkening korban sudah habis Lalu korban mengecek kartu ATM milik korban ternyata kartu ATM Mandiri tersebut bukanlah milik korban.
Kemudian korban bertanya kepada anak korban kenapa bisa uang direkening korban habis dan kartu ATM korban bisa tertukar.
Kemudian anak korhan mengatakan bahwa sewaktu di ATM kartu ATM milik korban tidak bisa masuk ke ATM, karena kartu ATM tersebut tidak bisa masuk, Kemudian ada orang yang tidak dikenal membantu anak korban untuk memasukkan kartu ATM ke ATM.
Dan setelah dibantu oleh orang yang tidak dikenal tersebut, kartu ATM korban bisa masuk ke ATM mandiri dan setelah itu kartu ATM yang digunakan anak korhan tidak bisa digunakan lagi.
Kemudian pada hari Selasa tanggal 26 Oktober 221 korban mengecek ke Bank Mandiri ternyata benar pada hari senin tanggal 25 Oktober 2021 pada pukul 18 13 Wib bahwa rekening korban tersebut digunakan di Hypermart Mandau City dengan total transaksi sebesar Rp 36.000.000,-(tiga puluh enam juta rupiah) dan kinman dari ATM ke rekening bank dengan nomor rekening 46173710235384 sebesar Rp 35.000.000-(Tiga puluh Lima Juta Rupiah).
Akibat dari pencurian tersebut korban langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Mandau.
Berdasarkan Laporan Polisi diatas team opsnal Reskrim berhasil mengamankan pelaku pada hari Minggu tanggal 07 November 2021 sekira pukul 12.00 WIB, Team Opsnal Polsek berhasil mengamankan pelaku AP dan SS di rumah makan yang berada di Rantau Prapat Sumatera Utara.
Dan juga tersangka P yang ketiganya warga dari Sumatra Utara.
"Para pelaku mengakui perbuatannya, dan selanjutnya pelaku dibawa ke kota Medan untuk menjemput barang-barang hasil curian pelaku,"papar Kapolres.
Dari tersangka ditemukan puluhan kartu ATM dari berbagai Bank,serta barang bukti pendukung lainnya.
Dari pengakuan tersangka AG, modus pencurian Uang dengan cara mengganjal mesin ATM, mempersiapkan alat yaitu ATM pengganti dan tusuk gigi.
Dan memasang ganjal dengan tusuk gigi ke lobang slot kartul ATM. Setelah memasang ganjal, dan memantau calon korban.
Saat itu tersangka AG melihat korban yang kebingungan, karena ATM nya tidak bisa masuk.
Tersangka lalu berpura-pura menanyakan ada masalah apa, dan berusaha untuk membantu memasukkan ATM korban.
Dan setelah ATM korban diterima dengan cepat sdr AG mengantikan ATM korban, dengan ATM pengganti yang telah disiapkan.
Kemudian masuklah tersangka SS dengan berpura-pura membantu korban, dan menyuruh korban untuk memasukkan PIN ATM nya secara berulang kali, hingga tersangka hafal dengan PIN ATM korban tersebut. Lalu ketiga tersangka langsung meninggalkan tempat kejadian menggunakan mobil yang dikendarai P.
"Saat ini ketiga pelaku tengah menjalani proses hukum di Mapolres Bengkalis, masyarakat agar lebih waspada ketika seseorang menawarkan bantuan, terlebih pada orang yang belum dikenal,"himbau Kapolres Hendra Gunawan pada sejumlah Awak Media.
Berita Lainnya
Dukung Program Presiden Tentang Pemberantasan Narkoba, Polsek LBJ Ringkus 3 Pelaku
Amril Mukminin Dituntut 6 Tahun Penjara, Terkait Suap Proyek Jalan Duri-Sei Pakning Bengkalis
Polres Kuansing Berhasil Ringkus Pengedar Sabu yang Hendak Bertransaksi
Kurun Waktu 11 Bulan, Polda Riau Berhasil Sita 800 Kg Sabu
Sebuah Gudang Ikan di Tanjungpinang Kota Dijarah Maling Sebanyak 3 Kali
Polda Kepri Berhasil Amankan Pemilik Ratusan Pil Ekstasi
3 Kg Sabu Dimusnahkan Polres Karimun dengan Cara Dilarutkan dalam Air Panas
Miliki 5 Paket Ganja, Pria di Tanjungpinang Timur Ini Diringkus Polisi
Satnarkoba Polres Bengkalis Buru Pelaku Narkoba, 4 Pelaku Diamankan
Polisi Berhasil Amankan 3 Pelaku Curanmor di Mesjid Soebrantas Tembilahan
Kejadian Langka, Menteri di Singapura Ditangkap Atas Dugaan Kasus Korupsi
Antisipasi Gangguan Keamanan, Polsek Kuindra Giat Patroli Malam