DPRD Kab. Bengkalis Kecewa Terhadap Dua Perusahaan Asing yang Tidak Koperatif

BUALBUAL.Com - Komisi I DPRD Kabupaten Bengkalis melakukan Sidak di dua perusahaan asing PT. SCHLUMBERGER dan PT. BAKER HUGHES yang berada di wilayah Kabupaten Bengkalis tepatnya di Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir. Selasa, 08 Februari 2022.
Dalam menjalankan Tupoksi sebagai anggota DPRD sesuai dengan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah pasal 149 salah satunya adalah menjalankan fungsi pengawasan di Tata Tertib DPRD Bengkalis (Tatib) Nomor 02 Tahun 2020.
Kedatangan Rombongan Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bengkalis bersama Disnakertrans dan satpol PP sempat dihambat oleh Security dua perusahaan Asing tersebut dan rombongan tidak diperbolehkan masuk.
“kami meninjau kesini bukan mau main utama, ada surat undangan kok No. 11/SPT/KOM./2022. Kenapa harus dihadang seperti ini," ujar Nanang Haryanto dengan geram.
Lanjut Nanang, Sebelumnya kami di DPRD Kabupaten Bengkalis juga menerima laporan dari masyarakat, di duga perusahaan menerima karyawan secara tertutup dan ada karyawan yang sudah di ikat kontrak tapi digugurkan dan tidak dipanggil bekerja karena alasan faktor umur.
"Berdasarkan aduan masyarakatlah kami ada disini, tujuannya ingin melihat seperti apa perusahaan asing ini merekrut tenaga kerja lokal kita, sudah memenuhi standar atau tidak. Kita datang dengan itikad yang baik, kok dihambat ? Kami merasa disepelekan disini, apa mereka lupa, mereka bekerja di wilayah Pemerintahan Kabupaten Bengkalis," ucap Nanang Haryanto di depan perusahaan tersebut.
"Kami akan laporkan persoalan ini ke provinsi dan akan kami lanjutkan ke Kementerian ESDM Pusat. dua perusahaan asing ini kami nilai sangat tidak kooperatif dengan Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Kedepan kami akan undang kembali melalui Disnakertrans Provinsi dan DPRD Provinsi sampai ke PHR untuk melakukan Rapat, "Tegasnya.
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Sanusi Sangat menyayangkan hal ini "Kami selaku anggota DPRD menduga dengan kejadian ini ketidakterbukaan perusahaan terhadap persoalan penerimaan tenaga kerja dikarenakan sistem perusahaan tidak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku."
Karena mungkin perusahaan ini jauh dari permukiman masyarakat, jauh dari pantauan pemerintah dan pihak-pihak terkait. Dugaan kami selama ini benar bahwa ketidakpatuhan perusahaan sesuai laporan masyarakat.
Dua perusahaan-perusahaan asing ini merupakan perusahaan besar dan punya Project yang besar dari PT. PHR oleh karena itu Komisi I berharap melalui Sidak ini tenaga kerja lokal bisa terakomodir sesuai dengan tempat tinggal mereka.
Pemerintah Kab. Bengkalis akan menindak perusahaan-perusahaan yang tidak patuh terhadap aturan dan berikan sanksi hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Kita berharap perusahaan - perusahaan yang ada di wilayah Pemerintahan Kabupaten Bengkalis harus mengayomi dan menjalankan Peraturan Daerah Kab. Bengkalis untuk kepentingan masyarakat," tambah Syafroni.
"Banyak laporan masyarakat, di mana perusahaan juga tidak memenuhi permintaan masyarakat Balai Raja terkait CSR dan penerimaan tenaga kerja. Kami DPRD Kabupaten Bengkalis sangat mendukung dan sangat merespon keinginan masyarakat terhadap masalah ini," harap Syafroni.
"Anggota komisi saya sangat menyayangkan hal ini, kita berharap untuk menunggu 10 menit, begitu kita tunggu ternyata hampir 1 jam ternyata pihak perusahaan masih banyak pertimbangan untuk menerima kita, ada apa terhadap pihak perusahaan tersebut," kesal Horas Sitorus.
Berita Lainnya
Dua Kubu di DPRD Bengkalis, Sofyan”Siapa Sekarang Yang Berpihak ke Masyarakat”
Septina Reses di Desa Danau Pulai Indah, Semoga usulan Masyarakat Bisa Terwujud di Tahun Depan
DPRD Sebut Langkah Tepat Pemprov Menetapkan Riau Status Siaga Darurat Karhutla
Khairul Umam, Sebut Pemerintah Tidak Hanya Mengandalkan APBD, Namun Telah Jemput Bola Anggaran Kementrian RI
Sering Terjadi Kecelakaan di Tol Permai, Dewan Minta Regulator Evaluasi Tol Permai
Ketua Fraksi Gerindra Inhil Asmadi Pinta Pemda Perhatikan Pembangunan di Daerah Pesisir 'Jangan ada Ketimpangan Pembangunan'
DPRD Kabupaten Bintan Gelar Rapat Paripurna LKPJ Tahun Anggaran 2019
Ketua Komisi D Hardianto SE, DPRD Riau Sampaikan Belasungkawa Wafatnya Alm H. Muhammad Tabligh Ayahnda Sekda Ahmad Hijazi
DPRD dan Pemerintah Daerah Sepakati Jumlah Anggaran Penanganan Covid-19
Massa HMI Marah Disambut Kawat Berduri "Demo di DPRD Riau"
Harga Sawit Anjlok, Petani Menjerit Anggota DPR RI Abdul Wahid Mendesak Pemerintah Koreksi Kebijakan Larangan Export CPO
65 Anggota DPRD Riau Dilantik Jumat 'Persiapan Sudah 80 Persen'