Peduli Terhadap Kestabilan Harga Kelapa Petani, Sambu Group dirikan Pancang Pembelian di Daerah
SAMBU | BUALBUAL.com - Perusahaan industri kelapa terbesar di Provinsi Riau Sambu Group yang beroperasi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dirikan pancang pembelian kelapa bulat di berbagai Kecamatan.
Pendirian pancang tersebut ternyata memiliki tujuan tersendiri oleh perusahaan besar tersebut, selain berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi petani kelapa, juga menjaga kestabilan harga jual kelapa.
Hal ini di sampaikan langsung oleh Sambu Group melalui Humas, A Ginting menuturkan Sambu Group sejak pertama berdiri selalu mempertimbangkan sektor ekonomi petani kelapa di daerah, sehingga terjaga stabilitas harga.
"Kesejahteraan petani kelapa selalu menjadi perhatian kami dengan sistem penilaian harga jual kelapa bagaimana tetap selalu stabil," ujar A Ginting, Rabu (16/02/2022).
Lebih lanjut A Ginting menjelaskan, pendirian pancang tersebut memperpendek rantai penjualan, sehingga para petani mudah menjual kelapa mereka tidak perlu mengantar jauh-jauh ke perusahaan.
"Petani tidak perlu jauh-jauh mengantar kelapa ke pabrik dan itu dapat memangkas biaya transportasi petani," terangnya.
A Ginting juga menjelaskan meski keberadaan pancang pembelian kelapa yang berada di daerah-daerah mendapatkan pro dan kontra, namun demikian sampai saat ini pihak perusahaan tidak pernah melakukan paksaan petani menjual ke perusahaan.
"Pro dan kontra tu hal yang biasa di dalam dunia bisnis. Kami tidak pernah memaksa, sebagai bukti masih banyak kapal kelapa yang ke luar negeri," tegasnya.
Terkahir Ginting menegaskan, hadirnya pancang pembelian kelapa itu menghindari pada pembeli liar di daerah yang mainkan harga tanpa ketentuan harga standar yang telah di tetapkan perusahaan.
"Yang jelas menghindari permainan harga," sebutnya.
Sambu Grub bukan hanya memperhatikan sektor perekonomian petani, namun pihaknya juga tetap mengedukasi tentang kualitas dan kondisi perkebunan agar produktivitas buah kelapa tetap produktif.
"Kita menghimbau kepada para petani agar menjaga produktivitas buah kelapanya, dengan memanen sesuai waktunya," tutupnya.
Berita Lainnya
BLT Desa untuk Menjaga Daya Beli Masyarakat Miskin Terdampak Corona
Terbukti Ramah Lingkungan, PLTU Tembilahan Beralih Ke 100 Persen Biomass Cangkang Sawit
Launching, Okejek Siap Melayani Masyarakat Tembilahan
Ketua Umum GNI Berbangsa Kritisi Hutan Indonesia, Ada apa?
DPMPSTP Inhil, Terima Kunjungan Kadin Serta Sosialisasi Kepres No 18 Tahun 2022 dan Serahkan MoU
Pasar Minggu di Pinggir Pantai Pekon Walur Pesibar, Selain Lengkap Harga Juga Terjangkau
DPMPTSP Inhil Sambut Kunjungan DPMPTSP Kabupaten Kampar
Usaha AQ DONAT Salah Satu Bisnis Kuliner Terkini di Kabupaten Inhil
Program PKT Bantu Petani Lokal
Alhamdulillah, Harga Pinang Kering di Riau Naik Jadi Rp6.200
Dorong Terciptanya Usaha yang Kondusif, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Gelar Koordinasi dan Sinkronisasi di Tempuling
Bhabinkamtibmas Sungai Bela Hadiri Penyaluran Bansos Non Tunai