Bea Cukai Tembilahan Musnahkan 2 Karung Alat Bantu Sex
BUALBUAL.com - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tembilahan memusnahkan 2 karung Sex Toys (alat bantu sex) yang dikirim dari Batam, Rabu (13/07/2022) pagi.
Selain itu, ribuan barang ilegal seperti minuman keras dan rokok tanpa pita cukai juga ikut dimusnahkan.
Barang impor yang masuk ke Tembilahan, Inhil ini disita dari hasil penindakan Bea Cukai selama tahun 2017 hingga 2022 di berbagai tempat.
Pemusnahan barang ini meliputi barang kena cukai yang dijual tanpa dilekati pita cukai atau dilekati pita cukai yang termasuk dalam kategori barang larangan, pembatasan yang tidak bayar cukai.
Pemusnahan barang milik negara (BMN) ini dilakukan dengan cara dipotong, dipecah, dituang dan ditimbun ke dalam tanah area pembuangan akhir Sungai Beringin untuk menghilangkan fungsi dan sifat awal barang.
Rincian barang ilegal yang dimusnahkan ini 9.388.952 batang rokok, 8.725 gram tembakau iris, miras sebanyak 456 kaleng dan 54 botol.
Lalu ada alat bantu sex sejumlah 2 karung, pakaian bekas sebanyak 17 bale, Kosmetik dan tekstil sebanyak 1 karung, kasur sebanyak 12 pisces dan kasur sebanyak 19 pisces.
Setiap barang kiriman dari luar negeri ini dikategorikan barang larangan dan pembatasan (lartas) yang tidak terselesaikan kewajiban kepabeanannya.
Alat bantu berupa dildo didapatkan saat petugas melakukan pemeriksaan barang kiriman dari luar Batam di Pelabuhan Pelindo Tembilahan.
Selanjutnya, barang ini diamankan dan dimusnahkan karena masuk dalam kategori barang yang dilarang untuk diimpor karena memuat unsur pornografi.
Kepala BC Tembilahan, Eka Purnama Putra mengatakan total keseluruhan nilai barang yang dimusnahkan tersebut mencapai Rp.5,9 miliar, sedangkan potensi penerimaan negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp.5,4 miliar.
"Untuk tersangka ada 2 orang yang saat ini masih dalam proses oleh tim penyidik dan pihak Kejaksaan Negeri," tuturnya.
Kegiatan pemusnahan ini dilaksanakan sebagai wujud penegakan hukum bidang kepabeanan dan cukai. Kata dia sinergi antar instansi yang selama ini telah tercipta dengan baik diharapakan terus dipertahankan.
“Dan terus ditingkatkan demi memantapkan terlaksananya fungsi pengawasan, sehingga tingkat kepatuhan masyarakat dalam bidang kepabeanan dan cukai semakin tinggi,” paparnya.
Selain itu, BC Tembilahan memberikan hibah berupa speedboat kayu dengan mesin 40 PK sebanyak tiga unit dengan nilai perkiraan barang Rp 150 juta. Hal ini sudah mendapat persetujuan hibah Barang yang Menjadi Milik Negara (BMN) oleh Menteri Keuangan dalam hal ini Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Pekanbaru.
Speedboat ini akan dihibahkan ke tiga desa yaitu Desa Perigi Raja, Desa Lahang Hulu dan Desa Sungal Laut. Speedboat yang dihibahkan nantinya akan digunakan sebagai Ambulans Air.
"Latar belakang hibah tersebut adalah letak geografis yang terdiri dari pulau-pulau kecil di sekitar daerah pesisir menjadikan speedboat menjadi transportasi yang dibutuhkan untuk mobilisasi masyarakat sehari-hari, termasuk untuk menjangkau sarana kesehatan," tukasnya.
Hadir dalam kegiatan pemusnahan barang tersebut, Bupati Inhil diwakilinya asisten III, DPRD Inhil, Pengadilan Negeri Tembilahan, Kepala Kejari Inhil Rini Triningsih, Dandim 0314/Inhil, Letkol Arh. M. Nahruddin Roshid SM Tr (Han), Kapolres Inhil diwakili Kasat Airud AKP Ronny Sitinjak dan tamu undangan lainnya.
Berita Lainnya
Diduga Dana BUMDes Desa Lubuk Agung Hanya untuk Memperkaya Diri Pengurus
Jadi Tersangka Kasus Bansos Corona, Mensos Juliari P Batubara Diminta KPK Serahkan Diri
23 Kasus Penambangan Ilegal Berhasil Diungkap Polda Riau, 37 Pelaku Berhasil Diamankan
Polsek Kampar Kiri Hilir Amankan 2 Terduga Pengeroyok Wartawan Media Online Bernama Ansori
Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Riau Berhasil Ringkus Pembakar Mobil Dinas Lapas Klas II Pekanbaru
Lari dan Bersembunyi di Perairan Tulang Bawang, Pelaku Utama Perompakan Kapal di Jambi Ditangkap Polisi
Oknum Bendahara Desa Habiskan Anggaran Ratusan Juta untuk Judi Online
Polsek Tambang Kampar Tangkap Pelaku Curanmor TKP Pekanbaru
Kasus Dugaan Korupsi 8,4 M Proyek Disnakertrans Provinsi Riau di Inhil, Terkuak Fakta Persidangan Baru
Serigala Utara Berhasil Ringkus Komplotan Pelaku Pencurian Mobil
Bikin Provokasi Kerusuhan Saat Corona, Lima Pemuda Ditangkap Polisi
Kejari Inhil Melakukan Proses Tahap Dua, Kasus Bapak Mutilasi Anak Kandung