PETI Emas liar Menjamur di Inhu Polsek Kelayang akan tindak tegas

BUALBUAL.COM INHU- Aktivitas tambang liar di aliran sungai semakin menjamur dan terkesan pihak tambang tidak ada sedikit pun rasa takutnya menjalankan bisnisnya dugaan ilegal tanpa memiliki izin dari pihak mana pun, dan akibatnya Das sungai semakin rusak dan air sungai pun tercemar.
Ratusan tambang emas terlihat megapung dan mengeluarkan suara keras dari mesin tambang sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) saling berlomba mencari kekayaan alam tanpa izin dan efeknya DAS hampir mengenai rumah warga.
Pandangan dari seorang masyarakat tempatan inisial SM sangat prihatin melihat aktivitas tambag liar, terlihat pelaku peti dari luar desa atau tidak warga tempatan.
"Penambang tidak warga tempatan mas, melainkan warga dari luar Desa ini," Ucapnya SM.
Dijelaskan, sepanjang Das terlihat melekat di beberapa Desa diantara Desa Morong, Selabau, Pasir Bongkal, Pasir Batu Mandi, Pasir Kelampain di kecamatan Sungai lalak.
Dan termasuk didesa, petalongan dan Pasir Sialang Jaya kecamatan pasir peyu bahkan jika di telusuri sepanjang Das estimasi jumlah peti ratusan tambang emas liar.
Wilayah Desa Petonggan, Teluk Sejauh, Dusun Tua Pelang, Dusun Tua di kecamatan Kelayang.
Menanggapi hal ini Kepolisian Sektor (Polsek) Kelayang meyampaikan akan menindak tegas para pelaku tambang di wilayah hukum kecamatan Kelayang sebab sejauh ini pihak dari masyarakat belum ada memberikan informasi bahwa ada kegiatan tambang dugaan ilegal.
"Secepatnya akan kita lakukan peninjauan untuk mastikan kegiatan pertambangan liar di aliran sungai, jika ditemukan akan kita lakukan penindakan tegas," Ucap Kapolsek Kelayang Senin 25/03/2024Berdasarkan keterangan dari Kepala Desa dusun tua kecamatan Kelayang, sejauh kegiatan pertambangan di wilayah desa dusun tua di sepanjang Das estimasi ada pelimik tambang 15 orang dan kapal pocai lebih dari 50 pocai memang sangat memperhatikan.
"Sudah penah kita lakukan kordinasi kepada pelaku tambang agar tidak melakukan bisnisnya dugaan tanpa izin, tapi sejauh ini tidak dihiraukan," ucapnya.
Dalam Penuturan Warga ” yang tak mau disebut namanya berinisial SM, semuanya hasil dari tambang emas tersebut telah di tampung, dibeli , oleh bos berinisial BP, yang tinggal dumisili di kota Air molek sebut warga berinisial SM
Namun sayangnya sampai saat ini dari pihak para oknum Penambangan masih juga belum bisa ditemukan untuk dikonfirmasi lebih lanjut oleh awak media, bahkan sampai berita ini di terbitkan.
Dan sampai saat dari awak media masih mencari keberadaan dari sang pemilik usaha yang diduga usaha tersebut adalah Usaha Ilegal , untuk dikonfirmasi lebih lanjut tentang hal usaha tersebut. Bersambung
Berita Lainnya
Tim Krimsus Polda Riau Tangkap Truk Derek, Langsir BBM Bersubsidi
Tak Sampai 48 Jam, Pelaku Penganiayaan di Depan RSUD Puri Husada Diringkus
Coba Mencuri di Rumah Warga, Pelaku Diamankan Polsek Sungkai Utara
73 Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Musnahkan Kejari Rohil
Seorang Anak di Riau Tak Terima Ibunya Dimarahi, Bacok Ayah Tiri yang Lagi Mabuk
Ramai-ramai Masyarakat Inhil Sambut Kebebasan Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan
Perlawanan Dengan Golok Gagal, DPO Narkoba Diringkus Polisi
Bobol Toko Pancing, Pemuda kelurahan Cempedak Diringkus Serigala Utara
Putusan Hukum Inkrah, PN Bengkalis Lakukan Eksekusi Rumah di Jalan Anggur Duri
Tim Restik Polres Bengkalis, Amankan 2 Wanita Muda Pelaku Narkoba Jenis Sabu & Pil Extacy
SK Pelantikan Kades Berlaras oleh Bupati HM Wardan, Digugat ke PTUN Pekanbaru
Pernah Dipidana Kasus Penipuan Jual Beli Lahan, Kini Kormaida Siboro Kembali Terjerat Masalah Hukum